Binjai

HEADLINE NEWS

Seorang Ibu Rumah Tangga Ibu NN Resmi Buat Laporan Ke Denpom1/5 BB

Korban Ibu NN di Dampingi Kuasa Hukum Buat Laporan di Kantor Denpom1/5BB Medan

MEDAN// DeteksiNusantara.Com.Seorang Ibu Rumah Tangga Sebut Saja Ibu NN (43)  Resmi telah membuat Laporan ke Pomdam1/BB jalan Suprapto Medan Sabtu 19/2/2022 Siang.

Di saat buat Laporan ke Denpom1/5BB, ibu NN tidak sendiri melainkan di dampingi Kuasa Hukumnya sesuai pantauan awak media beserta Suami si Ibu Rumah Tangga di Kantor Pomdam1/BB Sabtu siang sekira 14.30 Wib.

mengaku bahwa dirinya diduga mendapatkan sebuah pesan Whattshap dari seseorang yang ia duga adalah Oknum TNI Angkatan Darat yang ia duga berpangkat Pelda yang bertugas di kesatuan Zipur Kota Medan yang berisi kata kata yang tidak pantas dan menghina serta merendahkan martabatnya.

Kepada Wartawan ,Ibu NN (43) menjelaskan bahwa oknum tersebut telah mengirimkan pesan yang tidak baik kepada dirinya , dimana pesan tersebut bisa membuat rusak rumah tangganya ,karena adanya kata kata yang menyebutkan kata kata yang tidak pantas dibaca ataupun di lihat (**NTE MEDAN DAPAT DUIT) dan (Punya Rumah100 Mobil 100 yang tidak ngerti kaya lihat nya yg ngerti dapatnya hina, tergantung cara melihatnya) saya tidak terima adanya kata kata tersebut yang dikirim ke saya , saya merasa nama baik saya tercoreng atas kiriman pesan tersebut. 

“ Kami memang sudah kenal lama dengan oknum Mhz tersebut, karena oknum Mhz tersebut sempat ikut bekerja dengan kami bertahun tahun untuk membebaskan sejumlah lokasi lahan di Palu Merbau Deli Serdang . sebelum terjadinya kiriman chat tersebut, kami sempat memediasi keponakannya yang  sering menggangu anak saya , kami malakukan mediasi karena kami mengenal mereka dengan baik dan saya “menduga” dia tidak terima dengan mediasi tersebut dan munculah kiriman wa tersebut kepada saya dan saya tidak tau apa maksud dari tujuan di duga seorang Oknum TNI berpangkat Pelda Mhz itu mengirimnya kepada saya,”Tegas Ibu NN

Masih Kata Ibu NN , kami sempat chat panjang sebelum adanya dugaan chat yang tidak pantas tersebut, saya sempat meminta kepada oknum tersebut supaya menyampaikan kepada keponakan nya agar tidak menganggu putri saya,” Tutur Ibu NN di Kediamanya di Percut Deli Serdang (18/2/2022) Pagi

Ditambahkan Ibu NN, saya sudah kordinasi ke Polisi Militer (Denpom1/5 BB), Mungkin Besok Pada tanggal 19/2/2022 akan kami buat laporan resmi ke Polisi Militer. saya tidak terima atas kata kata (TEXT) yang dikirimkan yang saya duga dari Oknum TNI MHZ tersebut besok akan saya laporkan “dugaan” ujaran kebencian tersebut ke Polisi Militer," Tandas.

“Namun jika Pelda Mhz ingin menyelesaikan masalah ini, Sampai saat ini kami masih membuka pintu untuk masalah ini dapat diselesaikan dengan kekeluargaan,”Pungkas Ibu NN 

Pelda Mhz saat di konfirmasi 18/2/2022, Pukul 09.27 Pagi menjelaskan bahwa, dirinya tidak bermaksud untuk mengirim wa terhadap ibu NN, karena pesan itu saya tujukan kepada saya sendiri karena saya sendiri , saya bukan bermaksud untuk mengirimkan hal tersebut dan mengatakan hal tersebut kepada ibu NN.

Jadi begini bang, ada wa masuk yang tidak saya kenal , awal kata katanya, jangan mendem aja dirumah kayak cewek , itu wa awal masuk , jadi saya balas , ini siapa yang jelas saya bilang, Karena saya dibilang mendem , saya dibilang cewek , saya bilang saya aja sekalian (L**TE) itu saya mengatakan untuk diri saya sendiri , maksud saya hal itu saya katakan untuk saya sendiri bang , bukan untuk ibu NN,” Ujar Pelda Mhz

Ketika dikonfirmasi pernah bekerja sama dengan Ibu NN, Pelda Mhz mengatatakan bahwa dirinya hanya membeli lahan yang dikabarkan akan dijadian sebagai perluasan lokasi pelindo namun hal tesebut membuatnya kecewa dan tidak lagi bekerjasama dengan Ibu NN. 

Ketika disinggung soal 100 rumah dan 100 mobil , Pelda Mhz menjawab setelah beberapa hari , masuk ke wa saya dan saya kembali Tanya dengan kata kata “ siapa ini”, saya tidak kenal nomor tersebut dan nomor tersebut menjawab Level kita berbeda , mungkin ibu NN salah mengartikan pesan saya . saya balas untuk diri saya sendiri , Mau punya mobil 100 Mau punya rumah 100 untuk saya tujukan untuk diri saya sendiri,”pungkasnya

Ketika dikonfirmasi kembali mengenai laporan Ibu NN ke Pomdam 1 BB, Pelda Mhz mengatakan tidak tau akan hal tersebut dan menjelaskan, ”tolong abang jangan salah arti, kalau itu semuanya saya artikan untuk saya diri sendiri dan buka untuk Ibu NN dan saya juga tidak tau bahwa nomor telepon dia yang ada chat dengan saya . Letkol Czi Renggo Yudi Ariesko, S.E. selaku Danyonzipur 1/DD saat di konfirmasi pada 18/2/20202 Pagi menjelaskan bahwa dirinya belum mengetahui adanya hal tersebut, “Kita masih mendalami apakah itu benar anggota kita apa bukan , karena juga belum ada laporan kepada saya.

Beberapa waktu kemudian, di konfirmasi kembali kepada Danyon dan danyon pun mengirimkan sebuah pesan, “Pak nanti di hubungi pasi intel saya. Karena tidak ada permasalahan seperti yang diinfokan. Hanya ada nomor yg tidak di kenal yg kirim ke anggota, sehingga terjadi saling balas membalas WA dan anggota kita tidak kenal dengan yang bersangkutan atas nama NN. Info tidak ada penghinaan, Iya,saya juga belum tahu tentang kebenaran info yang di berikan pak leo. Karena saya juga belum tahu korbanya seperti apa. Makanya saya bingung mau infokan apa.

Setelah habis selesai membuat Laporan Resmi di Kantor Denpom1/5 BB , Seorang Ibu Rumah Tangga mengatakan kepada awak media di halaman Denpom1/5 BB segera Laporannya cepat di tindaklanjuti karena saya(NN) merasa dilecehkan atau dihina sebagai kaum wanita ibu rumah tangga dan itu juga bisa mencemarkan nama baik saya baik Keluarga serta anak anak saya di dalam berumah tangga dalam wawancara singkat mengingat waktu sudah sore menjelang Mahgrib," Pungkasnya.

Di tempat terpisah awak media Sabtu 19/2/2022 malam mencoba Komfirmasi ke Danyon Zipur1/DD melaui pesan Whattshapp , namun Danyon Zipur tidak membalasnya, di lanjutkan juga oleh awak media ke Kapendam1 Bukit Barisan tujuannya komfirmasi ulang ,sayangnya juga tidak di balas atau di jawab ( Tim)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *