Binjai

HEADLINE NEWS

JANDA 1 ANAK TEWAS MENGENASKAN





MEDAN -DNO -Diduga menjadi korban pembunuhan, Indri Lestari alias Iin (40) warga Jalan T. Amir Hamzah No.240,  Kelurahan Pahlawan, Kecamatan Binjai Utara, Binjai, tewas mengenaskan dengan penuh luka tikaman di sekujur tubuhnya, Minggu (21/10) sekira pukul 10:30 WIB.


Korban yang diketahui berstatus janda 1 anak itu, pertama kali ditemukan warga di dalam sebuah kamar perumahan Royal Wahidin Blok E, tepatnya di Jalan Danau Batur, Kelurahan Sumber Mulyorejo, Kecamatan Binjai Timur, Binjai.


Informasi yang berhasil dihimpun e-news.id, terkait kronologis penemuan mayat wanita tanpa busana itu, berawal dari suara teriakan minta tolong dari dalam salah satu rumah yang di dengar oleh warga sekitar perumahan Royal Wahidin Blok E.


Dari sana, saksi atas nama Ina (55) dan Indriati penghuni perumahan Royal Wahidin Blok E, sempat berusaha melihat dan bertanya ke arah rumah tersebut.


“Awalnya kami ada mendengar suara jeritan minta tolong dari rumah itu, tapi setelah itu tidak ada suara apa-apa lagi, karena curiga kami pun datangi dan sempat bertanya ke dalam rumah, ada apa, terus ada jawaban seorang pria yang mengatakan tidak ada apa-apa,” ucap mereka.
Karena merasa curiga dengan suara jeritan itu, dua orang warga lainnya, Dana dan Danu (Kembar-Red), berusaha melihat kedalam rumah melalui jendela kamar, sembari memanggil penghuni rumah, namun tidak mendapat jawaban.


Semakin curiga, warga sekitar pun lantas mendobrak secara paksa pintu rumah, dan akhirnya ditemukan mayat Iin di dalam kamar depan dalam kondisi bersimbah darah.


Sebelum ditemukan tewas, Iin sempat terlihat keluar dari rumah dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat BK 2168 RAZ warna hitam.


Kapolres Binjai AKBP Donald Simanjuntak SIK, melalui Pjs Kasubbag Humas Polres Binjai Iptu Siswanto Ginting membenarkan peristiwa tersebut dan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.


“Benar, kita telah lakukan olah TKP, dan jenazah korban sudah kita kirim ke RSUD Dr. RM Djoelham Binjai untuk di Outopsi, untuk keterangan lain, kita masih lakukan penyelidikan lebih lanjut,” terang Siswanto.(Red)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *