Kurang Dari 24 Jam, Petugas Kepolisian Gabungan Poldasu dan Polres Binjai Tangkap Para Pelaku Pembunuh Lina

DNO. /      Tak kurang dari 24 jam petugas gabungan dari reserse kriminal umum Polda Sumatera Utara dan Polres Binjai dapat mengungkap dan meringkus para pelaku pencurian dan pembunuhan Lina ( 57) warga jalan Mesjid gang Belimbing no 22 lingkungan III kelurahan pekan Binjai yang terjadi pada hari Minggu tanggal (10/2/2019) jam 11:00 WIB.



Pelaku yang bernama Ridwan Wongso (40) warga Zainal Zakse gang Belimbing no 20 kelurahan Pekan Binjai kecamatan Binjai kota yang tak lain adalah tetangga korban di ringkus di lingkungan VIII Pekan Dolok Masihul kecamatan Dolok Masihul kabupaten Deli Serdang. Senin (11/2/2019) jam 05:00 WIB.


Kejadian penangkapan ini berawal pada saat terjadi pencurian dan pembunuhan yang mengakibatkan korban meninggal dunia (10/2), petugas gabungan Polda Sumatera Utara bersama Polres Binjai melakukan olah TKP dan mencari keterangan dari para saksi.


” Pada saat kejadian tim gabungan yang telah berada di lokasi langsung melakukan penyelidikan dan mencari keterangan dari para saksi hingga didapatkan satu nama yang tak lain adalah Ridwan Wongso, pada saat hendak di tangkap tersangka berusaha melawan petugas dan melarikan diri hingga kami terpaksa menembak kedua kakinya,” ucap Kombespol Andi Rian pada saat paparan di depan Ditkrimum Polda Sumatera Utara. Senin (11/2/2019) jam 10:00 WIB.


Lanjutnya lagi pelaku dapat kami ringkus di daerah Dolok Masihul dengan barang bukti 1 TV LED 32 inchi, 1 unit sepeda motor Honda Beat warna putih Tampa plat, 1 hp Samsung J2 Gold, 1 hp Samsung lipat, perhiasan emas berupa 3 cincin, 1 gelang, 1 kalung dan uang kontan sisa hasil kejahatan sebesar Rp 430.000 , 1 topi, dan 1 jaket, 1celana jeans, 1 ransel dan dua pasang plat sepeda motor BK 5073 RAO ,” pungkas Andi Rian.


Sebelumnya di ceritakan bahwa sebelum di temukan mayat Laina pertama kali oleh Kuku (47) warga jalan Ahmad Yani No 82 kelurahan. Binjai kota yang diperintahkan oleh anak korban Wandyanto karena korban telah berkali-kali di telp tidak menjawab, lalu anaknya menyuruh Lulu yang tak lain adalah teman Wandyanto (anak korban) setibanya di lokasi Lulu langsung mengetuk pintu rumah korban dan memanggil korban namun tidak mendapat jawaban.


Iapun langsung melaporkan hal ini pada Wandyanto melalui telp hingga ia di suruh anak korban yang tinggal di luar negeri ( Wandyanto – red) untuk mencari tukang kunci, ketika pintu berhasil dibuka di dalam kamar mandi, korban di temukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa lagi dengan sejumlah luka di tubuhnya.


Selanjutnya Lulu langsung menghubungi Sugianto SH selaku penasehat hukum keluarga korban untuk melaporkan kejadian ini pada Polres Binjai. (Red/ Indra.hsb)

Related Posts: